YOGYAKARTA – Kasus penipuan dengan modus love scamming cukup sering terjadi. Penipuan berkedok asmara ini biasanya berawal dari perkenalan antara pelaku dan korban di media sosial. Tujuan utama dari love scamming adalah memanfaatkan perasaan cinta dan kepercayaan korban untuk mendapatkan keuntungan finansial. Lantas, apa itu love scamming? Simak informasi selengkapnya dalam artikel berikut ini.
Mengenal Apa itu Love Scamming
Menyadur laman Pusiknas Bareskrim Polri, love scamming merupakan penipuan berkedok asmara di mana pelaku menggunakan identitas palsu untuk menaklukkan korban dengan kara-kata cinta, bakan hubungan asmara yang serius.
Setelah berhasil membangun hubungan emosional, pelaku mulai memanipulasi korban untuk memberikan uang. Jika sudah mendapatkan keuntungan finansial, pelaku akan menghilang.
Pelaku love scam sangat ahli dalam apa yang mereka lakukan dan terlihat sangat tulus, penuh perhatian, serta dapat dipercaya. Kasus love scamming sering kali terjadi di situs kencan dan media sosial.
Modus Love Scamming
Setidaknya, ada dua modus love scamming yang sering dilakukan, yakni mencuri uang korban dan memaksa korban mengirimkan foto tidak senonoh kepada pelaku, selanjutnya foto tersebut dijadikan sebagai alat untuk memeras korban. Setelah berhasil, pelaku akan menghilang atau sulit dihubungi.
Dikutip dari Antara, berikut beberapa cara yang sering dilakukan pelaku love scamming kepada korbannya:
- Berkenalan lewat media sosial atau aplikasi kencan.
- Pelaku hanya mau berkomunikasi melalui pesan di media sosial atau aplikasi percakapan.
- Selalu punya alasan untuk tidak video call, telepon hingga bertemu di dunia nyata.
- Cepat mengungkapkan perasaan cinta dan mengajak ke jenjang yang lebih serius seperti pernikahan.
- Selalu mempunyai alasan membutuhkan uang karena darurat.
- Pelaku mungkin mengatakan tinggal atau bepergian ke luar negeri, bekerja di militer, atau bekerja di organisasi internasional.
- Pelaku akan meminta uang setelah mendapatkan kepercayaan, melalui aplikasi transfer uang atau metode non-tradisional seperti mata uang kripto.
Cara Menghindari Love Scamming
Berikut beberapa hal yang bisa Anda lakukan agar terhindar dari penipuan berkedok asmara alias love scamming:
- Berhati-hati mengunggah foto, video, kata-kata dimedia sosial, sebab pelaku dapat mempelajari calon korban di media sosial.
- Kenali identitas, foto, dan unggahan orang yang mengajak kenalan di media sosial.
- Jangan mudah terpancing dengan kata-kata cinta dari orang tersebut.
- Jangan terpedaya untuk mengirimkan uang ke orang yang baru Anda kenal di media sosial.
Demikian informasi tentang apa itu love scamming. Dapatkan update berita pilihan lainnya hanya di VOI.ID.
